Rabu, 24 April 2019

Me as Hopers

Human a.k.a manusia, adalah mahkluk yang kadang nggak bisa kita prediksi. Entah pikiran mereka, hati mereka, perasaan mereka ataupun tindakan mereka.

Kadang kita berpikir seperti 

"Orang ini udah percaya banget dan pro banget sama gue, pasti dia ngerti apa mau gue dan bakal ngelakuin seperti apa yang gue mau." 


Kamis, 07 Maret 2019

Aku dan Kebahagiaan

Selama ini gue merasa gue ga pernah bahagia. Gue merasa ditolak dihina diinjak dicaci ga pernah dianggap. Oke tolong jangan menghakimi dulu, karena itu menurut gue. Tapi hari ini di dalam angkot ijo sesak ini gue menyadari suatu hal yang harusny udah gue sadari sejak dulu kala. Bahwa tidak seharusnya gue hidup atas pandangan orang lain.
3 orang wanita masuk ke dalam angkot yang telah hampir sesak ini. Terlihat sedikit kikuk karena tak pernah naik angkot, mungkin. Dua diantaranya duduk di sebrangku, mengobrol bercanda dan membahas banyak hal. Engga, gye ga nguping cuman denger aja.
Lalu aku yang memang suka memperhatikan orang tak sengaja melihat wajahnya. Aku tidak jatuh cinta, melainkan memperhatikan wajahnya dengan seksama dan melihat apa yang ada di wajahnya. Terlintaslah pikiran laknat itu dalam otakku
"Hmm itu wajahnya banyak flegnya ... hmm wajah gue juga kayak gitu sih, tapi kayaknya wajah gue lebih baikan deh... coba ada si kaka disini, gue mau nanya deh.. 'wajah gue kayak gitu gak? Bagusan mana wajah gue sama dia' "

When The Rainbow Becomes Grayish

 I dedicated this to myself who has always been flourishing to survive in every condition.  It all started in 2017 when this girl almost gra...